Hukum

law

Hukum adalah bagian penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Tanpa hukum, masyarakat akan sulit menjaga ketertiban dan keadilan. Tapi, apa sebenarnya yang dimaksud dengan hukum? Apa saja unsur-unsurnya? Apa contoh hukum yang ada? Dan, jurusan hukum itu bisa kerja apa?

Yuk, kita bahas tuntas semuanya dalam artikel ini.

Apa yang Dimaksud dengan Hukum?

Secara sederhana, hukum adalah kumpulan peraturan yang mengatur tingkah laku manusia dalam kehidupan bermasyarakat. Hukum dibuat oleh pihak yang berwenang dan memiliki sanksi bagi siapa saja yang melanggarnya.

Menurut Prof. Dr. Wiryono Prodjodikoro, S.H., hukum adalah “segala peraturan yang bersifat memaksa dan menentukan tingkah laku manusia dalam masyarakat yang dibuat oleh badan resmi dan bila dilanggar akan mendapat sanksi.”

Dengan kata lain, hukum bukan sekadar aturan tertulis seperti undang-undang, tetapi mencakup norma-norma sosial yang diakui dan dijalankan dalam masyarakat.

Apa Saja 4 Unsur Hukum?

Agar bisa disebut hukum, suatu aturan harus memenuhi empat unsur utama berikut ini:

  1. Aturan yang Mengatur Perilaku
    Hukum berfungsi sebagai pedoman bagaimana manusia harus bersikap dalam masyarakat.

  2. Dibuat oleh Lembaga yang Berwenang
    Misalnya DPR bersama Presiden yang membuat undang-undang, atau peraturan daerah oleh DPRD.

  3. Bersifat Memaksa
    Artinya, semua warga negara wajib mematuhinya. Jika melanggar, ada sanksi yang tegas.

  4. Adanya Sanksi yang Jelas
    Hukum memiliki kekuatan mengikat dan jika dilanggar, pelaku akan dikenakan hukuman sesuai ketentuan.

Keempat unsur ini membedakan hukum dari sekadar norma sosial atau aturan adat.

hukum

5 Hukum Apa Saja?

Dalam praktiknya, hukum dibagi dalam berbagai jenis. Berikut ini adalah 5 jenis hukum yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Hukum Pidana
    Mengatur tentang tindak kejahatan dan pelanggaran, serta sanksinya. Contohnya: pencurian, pembunuhan, penipuan.

  2. Hukum Perdata
    Mengatur hubungan antar individu, seperti hukum keluarga, warisan, dan perjanjian.

  3. Hukum Tata Negara
    Mengatur struktur dan mekanisme lembaga-lembaga negara serta hak dan kewajiban warga negara.

  4. Hukum Internasional
    Mengatur hubungan hukum antarnegara. Misalnya: perjanjian internasional atau hukum perang.

  5. Hukum Adat dan Islam
    Hukum ini berlaku berdasarkan kebiasaan atau agama tertentu, dan sering hidup berdampingan dengan hukum negara.

Setiap jenis hukum ini memiliki ruang lingkup dan penerapannya sendiri-sendiri.

Jurusan Hukum Bisa Kerja Apa?

Bagi kamu yang sedang kuliah di jurusan hukum atau sedang mempertimbangkan untuk mengambil jurusan ini, penting banget untuk tahu: lulusan hukum bisa kerja di mana aja sih?

Berikut beberapa prospek kerja untuk lulusan hukum:

  1. Pengacara (Advokat)
    Membela klien dalam perkara hukum, baik perdata maupun pidana. Harus lulus ujian profesi advokat.

  2. Hakim
    Memutus perkara di pengadilan. Umumnya direkrut melalui jalur seleksi Mahkamah Agung.

  3. Jaksa
    Bertugas menuntut pelaku kejahatan di pengadilan, bekerja di bawah Kejaksaan.

  4. Notaris
    Membuat dan mengesahkan dokumen hukum seperti akta jual beli, perjanjian, warisan, dll.

  5. Legal Officer / Legal Consultant
    Bekerja di perusahaan swasta atau BUMN sebagai penasihat hukum internal.

  6. Dosen / Peneliti Hukum
    Bagi yang tertarik di bidang akademik, bisa mengajar di perguruan tinggi dan melakukan penelitian hukum.

  7. Pegawai Negeri Sipil (PNS)
    Banyak instansi pemerintahan seperti Kementerian Hukum dan HAM, KPU, atau Ombudsman yang merekrut sarjana hukum.

  8. Mediator / Arbiter
    Menyelesaikan sengketa secara damai di luar pengadilan.

Dengan semakin kompleksnya dinamika sosial dan ekonomi, kebutuhan tenaga hukum semakin tinggi, baik di sektor publik maupun swasta.

Hukum adalah sistem aturan yang dibuat dan ditegakkan oleh lembaga resmi negara untuk mengatur masyarakat dan menegakkan keadilan. Dengan empat unsur utama—aturan, kewenangan, sifat memaksa, dan sanksi—hukum menjadi fondasi penting dalam kehidupan bernegara.

Beragam jenis hukum seperti hukum pidana, perdata, tata negara, internasional, hingga hukum adat, menunjukkan betapa luasnya cakupan hukum dalam kehidupan kita. Dan bagi lulusan jurusan hukum, prospek kerja terbuka lebar di berbagai sektor—dari advokat hingga legal officer.

Memahami hukum bukan hanya penting bagi mahasiswa hukum, tapi juga bagi masyarakat umum. Karena setiap hari, kita hidup dan beraktivitas di bawah payung hukum.

Baca Juga : Uranium

Share :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *